YBWSA Tingkatkan Kwalitas Pelaksanaan Kurban di Kota Semarang

Berita, Kampus19 Views

Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung (YBWSA) mengadakan pelatihan komprehensif mengenai manajemen kurban diselenggarakan bagi perwakilan masjid-masjid di seluruh penjuru Kota Semarang.

Inisiatif ini bertujuan untuk membekali para pengurus masjid dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengelola proses kurban secara efektif, efisien, dan sesuai dengan syariat Islam.

Pelatihan dilaksanakan di Gedung Kuliah Lantai 10 Universitas Islam Sultan Agung Semarang, pada Senin (2/6/25), yang diikuti oleh perwakilan dari masjid-masjid dan mushola se-Kota Semarang.

“Kami berharap, peserta ini akan mendapat ilmu tentang memilih dan memilah hewan kurbanyang baik dan yang berkualitas. Setelah itu, bagaimana pemotongan yang sesuai syariat, manajemennya, perencanaannya, dan pengelolaannya, hingga distribusi. Karena ini adalah rentetan dari hulu dan hilir dari perencanaan manajemen kurban,” jelas Direktur LAZIS Sultan Agung yang juga panitia acara, Hasanudin LC MEI.

Sementara itu Ketua Bidang Wakaf, Dakwah dan Pesantren Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung (YBWSA) Semarang, Sukijan Atholillah SPdI MPd mengatakan, YBWSA menyelenggarakan pelatihan manajemen kurban untuk takmir dan pengelola masjid se-Kota Semarang, yang berlangsung Senin (2/6/2025), bertempat di aula kampus Unissula. Menurutnya, pelatihan manajamen kurban ini dilaksanakan dalam menyambut hari Raya Idul Adha tahun ini.

YBWSA dalam hal ini bekerjasama dengan Kementerian Agama Kota Semarang dan Dinas Pertanian Kota Semarang, untuk memberikan solusi terkait dengan syarat-syarat hewan kurban dan tata cara penyembelihan, pembagian dan lainnya,” jelasnya

Selain itu, menurutnya, YBWSA juga bekerjasama dengan pengelola masjid se-Kota Semarang dalam pengumpulan hewan kurban.

Dimana sampai saat ini telah terkumpul sebanyak 107 sapi dan 207 kambing yang nantinya akan dibagikan ke sejumlah masjid di Kota Semarang untuk hewan kurban.

Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Semarang Muhtasit SAgMPd mengatakan pelatihan ini untuk memastikan agar panitia kurban bisa melakukan syariat dalam penyelenggaraan kurban.

Sementara itu, dalam kesempatan ini drh Aulia Rahadian dari Dinas Pertanian Kota Semarang memaparkan materi terkait dengan tata cara penyembelihan dan pemilihan hewan kurban.

Dimana menurutnya, prinsipnya penyembelihan hewan kurban adalah thoyib, rohim atauihsan dan halal. Sehingga menghasilkan daging kurban yang aman, sehat, utuh dan halal saatdibagikan.

Dia mencontohkan, tempat untuk melakukan pemotongan hewan kurban harus kering, bersih, bebas dari hama, teduh, tidak terkena matahari secara langsung, intensitas cahaya cukup, dan sirkulasi udara memadai